Destinasi wisata Batu Lumpang Garden yang tidak jauh dari pusat kota bisa menjadi pilihan paporit baru para wisatawan yang sedang berlibur ke Pangandaran. Dikenal dengan nama Grand Cliff atau Batu Lumpang Garden, tempat ini menjadi destinasi anyar buruan para wisatawan yang unik dan menarik. Batu Lumpang Garden berjarak sekitar 26 kilometer dari Pantai Pangandaran, tepatnya berada di Dusun Dukuh 1, Desa Parakanmanggu Kecamatan Parigi. Akses jalan menuju ke sana sangat baik. Dari pusat Pemerintahan Kabupaten Pangandaran di Parigi, wisatawan bisa menuju jalan raya Parigi-Cigugur. Batu Lumpang Garden berada di kawasan ekosistem karst atau batuan kapur, tempat ini benar-benar menyuguhkan pemandangan berbeda karena memiliki keunikan topografi.
Sejumlah bukit kapur dan tebing-tebing tinggi menjadi relief alam yang menyajikan panorama berbeda. Udaranya sejuk. Suasananya jauh dari keramaian dan kebisingan menjadikan tempat ini layak dikunjungi bagi para petualang. Selain perbukitan batuan kars yang unik, Batu Lumpang Garden juga dibelah oleh aliran Sungai Cijulang yang jernih. Sungai ini juga melintasi objek wisata Green Canyon atau Cukang Taneuh yang lebih dulu populer di kalangan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Jika di Green Canyon populer dengan wisata menyusuri sungai menggunakan perahu dan body rafting, di Batu Lumpang Garden, Aktifitas Kayak, perahu kano dan body Rafting Batu Lumpang Garden andalan paporit wisatawan, destinasi wisata yang populer dan ngehits juga instagramable di Pangandaran. Grand Cliff, atau tebing agung sebagai nama populernya saudara tuanya Green Canyon, Green Santirah dan Green Valley yang juga berada di kawasan Pangandaran. Namun Grand Cliff, Batu Lumpang Garden memiliki keunikannya sendiri, alamnya juga aktivitas alam bebasnya. Lebih populer dengan aktivitas Kayak dan Kano di Pangandaran, tapi Anda juga bisa jajal Body Rafting, Hiking dan Camping disini. wisatawan bisa mencoba mengarungi sungai dengan kayak atau kano. Perahu ringan yang dikendalikan dengan dayung tersebut akan menjadi teman berpetualang yang mengasyikkan. Ada dua pilihan kayak, yakni untuk satu orang dan dua orang. Kayaking atau Kanoing ini merupakan aktivitas mengarungi sungai dengan jeram tingkat rendah maupun sedang.
Bagi para wisatawan yang belum pernah bermain kayak, tidak perlu khawatir, karena sepanjang aktivitasnya akan didampingi para pemandu wisata. Mereka juga akan memberikan pengarahan terlebih dahulu sebelum beraktivitas. Wisatawan bisa memilih trek pendek maupun panjang dengan durasi 1 hingga 4 jam. Biayanya cukup terjangkau, yakni mulai Rp 100.000 hingga Rp 250.000 per orang, tergantung paket yang dipilih. Beberapa fasilitas yang ditawarkan yakni papan kayak, jaket pelampung dan peralatan aman lainnya, kemudian makan siang dan jasa foto. “Kami siap melayani wisatawan yang ingin menikmati suasa berbeda dan merasakan pengalaman baru berwisata ke Pangandaran Bagi wisatawan tidak perlu khawatir, fasilitas wisata seperti area parkir untuk kendaraan (roda dua, roda empat) sudah tersedia.” tutur Adang, salah satu pemandu wisata di sana. Saat ini, kata dia, pelaku wisata di Batu Lumpang Garden
Sejumlah bukit kapur dan tebing-tebing tinggi menjadi relief alam yang menyajikan panorama berbeda. Udaranya sejuk. Suasananya jauh dari keramaian dan kebisingan menjadikan tempat ini layak dikunjungi bagi para petualang. Selain perbukitan batuan kars yang unik, Batu Lumpang Garden juga dibelah oleh aliran Sungai Cijulang yang jernih. Sungai ini juga melintasi objek wisata Green Canyon atau Cukang Taneuh yang lebih dulu populer di kalangan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Jika di Green Canyon populer dengan wisata menyusuri sungai menggunakan perahu dan body rafting, di Batu Lumpang Garden, Aktifitas Kayak, perahu kano dan body Rafting Batu Lumpang Garden andalan paporit wisatawan, destinasi wisata yang populer dan ngehits juga instagramable di Pangandaran. Grand Cliff, atau tebing agung sebagai nama populernya saudara tuanya Green Canyon, Green Santirah dan Green Valley yang juga berada di kawasan Pangandaran. Namun Grand Cliff, Batu Lumpang Garden memiliki keunikannya sendiri, alamnya juga aktivitas alam bebasnya. Lebih populer dengan aktivitas Kayak dan Kano di Pangandaran, tapi Anda juga bisa jajal Body Rafting, Hiking dan Camping disini. wisatawan bisa mencoba mengarungi sungai dengan kayak atau kano. Perahu ringan yang dikendalikan dengan dayung tersebut akan menjadi teman berpetualang yang mengasyikkan. Ada dua pilihan kayak, yakni untuk satu orang dan dua orang. Kayaking atau Kanoing ini merupakan aktivitas mengarungi sungai dengan jeram tingkat rendah maupun sedang.
Bagi para wisatawan yang belum pernah bermain kayak, tidak perlu khawatir, karena sepanjang aktivitasnya akan didampingi para pemandu wisata. Mereka juga akan memberikan pengarahan terlebih dahulu sebelum beraktivitas. Wisatawan bisa memilih trek pendek maupun panjang dengan durasi 1 hingga 4 jam. Biayanya cukup terjangkau, yakni mulai Rp 100.000 hingga Rp 250.000 per orang, tergantung paket yang dipilih. Beberapa fasilitas yang ditawarkan yakni papan kayak, jaket pelampung dan peralatan aman lainnya, kemudian makan siang dan jasa foto. “Kami siap melayani wisatawan yang ingin menikmati suasa berbeda dan merasakan pengalaman baru berwisata ke Pangandaran Bagi wisatawan tidak perlu khawatir, fasilitas wisata seperti area parkir untuk kendaraan (roda dua, roda empat) sudah tersedia.” tutur Adang, salah satu pemandu wisata di sana. Saat ini, kata dia, pelaku wisata di Batu Lumpang Garden
0 Komentar